INDAHNYA ISLAM

وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِينَ ”Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman” (QS. Adz-Dzariyaat [51]: 55).


Selasa, 12 April 2011

Aku Ingin Mencintai-Mu

Diposting oleh Yusuf shadiq
Pernah tidak, kita merasa di sakiti atau di kecewakan oleh seseorang? Jawabannya pasti PERNAH..iya kan??? Ayo ngaku aja..hehe..ya memang ada kalanya hidup tidak berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan. Kalo udah begini, kaya nya kita butuh seseorang yang bisa buat kita nyaman untuk menopang segala keluh kesah kita. Mau bilang sama sahabat kita, eeh dia nya lagi sibuk dengan urusannya, akhirnya kita cuma bisa nangis aja dech sendirian di kamar… inginnya sich, kita tuh punya seseorang yang pada saat kita menangis, ia selalu berada di samping kita dengan memengang sapu tangan yang siap untuk menyapu titik-titik air mata yang kita keluarkan
Eh tapi tenang..ternyata masih ada kok seseorang yang mampu membuat kita tenang apabila jauh darinya dan nyaman ketika kita dekat dengannya..tidak ada kata atau perilakunya yang membuat kita sakit hati atau kecewa. Ia pun tidak pernah membenci dengan apa yang telah kita perbuat meskipun hal tersebut membuatnya sakit hati. Seseorang yang paling sempurna diantara semua orang yang kita miliki.
Yup..Allah ternyata sangat menyenangkan untuk di jadikan sahabat berbagi segalanya. kita semuanya memang sudah selayaknya menempatkan allah sebagai seorang sahabat yang paling sempurna. BersamaNya kita belajar menyelami hidup lebih dalam. Allah maha tahu tentang apapun. Rasanya tanpa bimbinganNya, saya tak kan pernah tahu bahwa hidup ini sedemikian menarik untuk tidak di sesali.
Terinspirasi dari nasyid Edcoustic “ Aku ingin mencintaiMu “. Nasyid ini menyadarkan saya, sudah sejauh mana saya mencintai allah. Apa yang sudah saya lakukan untuk mendekat padanya,mendapat cintaNya dan mendapatkan ridhoNya. Terkadang, sebagai seorang manusia, kita sering kali terlena dengan dunia, ketika kita mencintai makhlukNya, cinta kita jauh melebihi kecintaan kita sama Allah. Bukan menempatkan cinta kita pada makhlukNya karena Allah. Padahal Allah yang punya kuasa untuk membolak balikkan hati manusia, yang bisa membuat makhlukNya berhenti mencintai kita, yang memiliki keterbatasan dalam hal mencintai sesama, manusia di ciptakan dengan berbagai keinginan yang berbeda dan kadang berubah-ubah.tetapi allah tidak pernah berhenti mencintai kita. Beruntunglah jika kita menempatkan allah sebagai cinta tertinggi kita karena Allah selalu stabil mencintai kita, Allah tidak pernah mengurangi rasa cintaNya kepada kita, apapun yang terjadi. Cinta Allah merupakan anugerah kepada manusia sebab cintaNya tidak akan pernah di renggut seperti cinta sesama manusia yang kadang datang dan pergi sesuka hati.
Mari sejenak kita renungkan, bukankah Allah yang selama ini paling setia menunggu kita, Allah yang selalu ada di samping kita walaupun semua orang meninggalkan kita, pun ketika kita meninggalkanNya, Allah yang tidak pernah bosan mendengar cerita dan keluh kesah kita dan memberikan solusi terbaik bagi masalah kita yang bisa membuat hati kita tenang dan ga pernah sedikitpun membocorkan rahasia kita, malah menutup rapat aib-aib kita selama ini. Allah selalu memberi kita segalanya dan sudah dapat di pastikan pemberianNya adalah yang terbaik bagi kita. Bukankah selama ini Dia lah yang selalu mendengarkan dan mengabulkan doa-doa yang kita panjatkan? dan Dia tidak pernah ingkar janji, selalu memberi tanpa meminta balasan yang selalu mengatakan kebenaran dan menjadi “bodyguard” paling hebat untuk melindungi kita. Ketika kita salah, allah tidak pernah menertawakan penderitaan kita, dan senantiasa memaafkan kesalahan kita dan ketika kita tidak bisa mendapatkan apa yag kita minta, Allah menggantinya dengan yang jauh lebih baik. Allah selalu menyempurnakan diri kita, memberikan kesempatan kepada kita untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, Allah selalu ada di setiap kita butuhkan. Adakah seseorang yang jauh lebih sempurna di bandingkan Nya??? Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? ( Q.S Ar Rahman )
Mari kita introspeksi diri, sudah sejauh mana cinta kita pada Allah.. Semoga Allah menggolongkan kita menjadi hamba-hambanya yang penuh semangat dan gairah hidup untuk menyempurnakan ikhtiar di jalan yang diridhai-Nya, sehingga hidup singkat di dunia benar-benar penuh kesan dan arti. Kita hidup didunia harus jelas tujuannya.cita-cita terbesar dalam hidup kita ialah berjumpa dengan Allah SWT. Mengingat mati, tidak pernah menyia-nyiakan waktu. Setiap detik diisi dengan penuh semangat memperbaiki diri dan berbuat yang terbaik. Semoga kita digolongkan menjadi hamba-hamba yang dicintai Allah SWT. Jadi mulai sekarang cintailah Allah karena Dia mencintai kita juga. Berbahagialah bersama cinta Allah. Selamat membaca lirik nasyidnya dan bagi yang ingin mendengarkan lagunya bisa di cari di toko – toko kaset terdekat  ( ^_^ )...
Aku Ingin Mencintai-Mu
Munsyid : EdCoustic
Tuhan betapa aku malu
Atas semua yang Kau beri
Padahal diriku terlalu sering membuatMU kecewa
Entah mungkin karna ku terlena
Sementara Engkau beri aku kesempatan berulang kali
Agar aku kembali
Dalam fitrahku sebagai manusia
Untuk menghambakanMU
Betapa tak ada apa-apanya aku dihadapanMU
Reff:
Aku ingin mencintaiMU setulusnya,
Sebenar-benar aku cinta
Dalam do`a
Dalam ucapan
Dalam setiap langkahku
Aku ingin mendekatiMU selamanya
Sehina apapun diriku
Kuberharap untuk bertemu denganMU ya Rabbi

0 komentar:

Posting Komentar