Diposting oleh
Yusuf shadiq
Wahai para mujahidin.... Sejarah kembali terulang,cerita sejarah dari jaman ke jaman tidak pernah berubah.manusia dan pemeran nya boleh berubah,peralatan-peralatan boleh berkembang pesat ;akan tetapi pentas sejarah tetaplah baku; kisah permusuhan hanyalah SATU , yaitu KEBENARAN MELAWAN KEBATILAN; islam memerangi kekafiran,kejahiliyahan,dan kemunafikan yang terselubung. Sementara orang-orang lemah dan bernyali rendah di negri ini,memegang tongkat di bagian tengahnya; satu sisi ia menyatakan bergabung dengan umat nya... Tapi di sisi lain ia lebih mengedepankan dunianya, sembari menunggu kabut tersingkap dan perperangan berakhir. Dengan maksud ingin bergabung dengan kelompok yang kuat dan menumpang kapal pihak yang menang.Sungguh teramat buruk apa yang di perbuat orang-orang seperti ini. Wahai para mujahidin.... Tapi mereka dihentikan oleh orang-orang rabbaniyyun,yang mengangkat bendera di jaman kerusakan,menangkat kepala dizaman kehinaan,tekat mereka megarunggi angkasa,pergi menuju allah,dzat yang maha melihat lagi maha mendengar. Mereka orang-orang asing yang wajahnya hangus terbakar angin keterasingan,kaki mereka yang tanpa alas kaki meneteskan darah di sahara yang berkobar oleh api permusuhan. Tak ada pintu yang mau menerima mereka sehingga mereka menggetuk pintu langit,lalu dibukakan lah pintu tersebut untuk mereka,langsung dari tengah-tengah surga untuk menghidupkan hati. Tersirat kegembiraan iman dalam diri mereka,sehinga tidak ada seorangpun dari mereka yang mundur , karena mereka marah demi agamanya. walaupun seluruh kebatilan dunia bersatu padu membidiknya. Wahai para mujahidin.... Sngguh , bahaya sudah mencapai klimaknya. Orang-orang zalim telah melampaui batas, dan di negeri kita bertebaran orang-orang jahat,serigala-serigala,bahkan anjing-anjing pun telah lancang kepada kita. Sementara manusia tenggah kebinggugan mencari solusi di tenggah fartamorgana di negri ini, Padahal solusi itu ada di hadapan mereka ! Solusi itu adalah Jihad fi sabilillah. Wahai para mujahidin.... Aku sama sekali tidak mengkhawatitkan banyaknya musuh kalian dan besarnya senjata mereka , aku tidak mengkhawatirkan kalian lantaran berkumpulnya seluruh kekuatan jahat memerangi kalian ,atau sikap melemahkan semanggat dari saudara-saudara kalian sesama muslim di berbagai belahan dunia. Yang aku khawatirkan justru dari diri kalian sendiri . Aku khawatir kalian terkena penyakit wahn ( cinta dunia dan takut mati ) ,merasa lemah dan kalah,kemudian banyak melakukan maksiat. Allah berfirman: “Tiap-tiap yang berjiwa itu akan merasakan mati. Kemudian hanya kepada Kami-lah kamu akan dikembalikan.” (QS. Al Ankabut: 57). Rosulullah bersabda : وَلَيَنْزِعَنَّ اللهُ مِنْ قُلُوبِ أَعْدَاءِكُمُ الْمَهَابَةَ مِنْكُمْ وَلَيَقْذِفَنَّ اللهُ فِي قُلُوبِكُمُ الْوَهْنَ قَالُوا وَمَا الْوَهْنُ يَا رَسُولَ اللهِ ؟ قَالَ : حُبُّ الدُّنْيَا وَكَرَاهِيَةُ الْمَوْتِ. وَفِي رِوَايَةٍ كَرَاهِيَةُ الْقِتَالِ “ Dan benar-benar Allah akan mencabut rasa takut dari musuh-musuh kalian, dan melemparkan penyakit wahn ke dalam hati kalian ! para shahabat bertanya : Apakah penyakit wahn itu ya Rosul Allah ! beliau menjawab : “ Cinta dunia dan benci dengan kematian “. Dalam riwayat lain, “ benci dengan peperangan “ Kalian bisa mengambil pelajaran dari perang uhud. Allah .swt berfirman ; "...sampai pada saat kamu lemah dan berselisih dalam urusan itu dan bermaksiat dalam perintah ( rosul ) sesudah allah memperlihatkan kepadamu apa yang kamu sukai. Di antaramu ada orang yang menghendaki dunia dan ada orang yang menghendaki akherat. Kemudian allah memalingkan kamu dari mereka untuk menguji kamu..." Wahai para mujahidin.... Memang , pertolongan terkadang tertunda. Tak jarang kekalahan dan luka-luka terjadi pada barisan kalian , dan ini bukan lah hal yang aneh, sebab itu adalah sunnatullah pada orang-oarang terdahulu , dan tidak ada perubahan dalam sunnatullah. Sungguh, ujian terberat bagi kalian memerangi musuh, adalah bersabar dan yakin. Yakin allah akan menepati janjinya, menolong tentara dan pasukannya,walaupun setelah lewat masa yang panjang. Sabar ketika mengalami kegoncangan-kegoncangan, dan yakin jalan keluar ada bersama kesulitan, dalam kesulitan ada kemudahan. Sangat keliru jika ada seseorang yang berburuk sangka terhadap allah.swt Yang hanya melihat kepada jumlah dan peralatan yang dimiliki musuh dengan melupakan janji allah.swt; "...allah telah tetapkan; aku pasti memenangkan diri-ku dan rosul-rosul ku..." ( Al-maidah:21) "...Barang siapa berwali kepada allah, rosulnya dan orang-orang beriman , maka sesungguhnya pasukan allah lah orang-orang yang menang..." (Al-maidah:56 ) " allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di muka bumi, sebagaimana menjadikan berkuasa orang-orang sebelum mereka, dan dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah dirhidoi-nya untuk mereka , dan dia akan benar-benar merubah ( keadaan ) mereka , sesudah mereka berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa" ( An-nur;55) "itulah janji allah, allah tidak menyelisihi janjinya." (Az-zumar;20 ). ( Saudara kalian: Abu muhammad al-anfal ) ALLAHUAKBAR... ALLAHUAKBAR... ALLAHUAKBAR...
0 komentar:
Posting Komentar