INDAHNYA ISLAM

Underjihad.com.30.11.2008  00:20

Banyak peristiwa teror yang terjadi akhir-akhir ini. Siapapun membenci atau bahkan ketakutan menghadapi para terrorist itu, karena mereka kejam dan brutal. Berita yang terakhir perihal terrorist kembali mengguncang dunia, namun kali ini terjadi di luar negeri yaitu di kota Mumbai India. Berbagai pandangan mulai bermunculan terhadap aksi terror tersebut. Dan berita terakhir menyebutkan peristiwa itu telah ada yang bertanggung jawb yaitu "Deccan Mujahidien", terlepas benar atau tidaknya pengakuan ini telah mencidrai perasaan Umat Islam dunia. Jikalau kita melihat fakta dan berita yang sebenarnya aksi terror itu telah menewaskan kurang lebih dua ratusan orang. Aksi terror itu sangatlah brutal karena hampir semua sandera di tembaki dengan ara membabi buta kepada rakyat sipil yang berada di lokasi kejadian. 

Hal ini menunjukkan tanda-tanda bahwa aksi brutal semacam itu bukanlah ciri khas dari kaum Mujahidien pada umumnya. Karena Mujahidien memiliki target yang jelas dan musuh yang jelas pula jadi siapa sasarannya bukanlah rakyat sipil. Akhlak berperang bagi Kaum Mujahidien adalah dilarang membunuh kaum wanita dan anak-anak serta manula. Akan tetapi sasaran utama dan target bagi para kaum Mujahid adalah para tentara yang bersenjata dan kaum militan yang bersenjata. 

Oleh karena itu, segala tuduhan dan juga pernyataan dari pemerintah India dan para tentaranya serta sejumlah tentara Yahudi yang terlibat kepada "Deccan Mujahidien" dan keterlibatan AlQaeda dalam aksi kejadian terror tersebut sangat tidak dapat dipercaya dan hal itu cenderung kepada fitnah. Bukti yang kuat belum dapat ditemukan oleh para tim penyelidik di Mumbai.

Ketegangan politik luar negeri antara India dan Pakistan sudah lama terjadi karena adanya perebutan kekuasaan terhadap wilayah Khasmir. Sejak pemerintahan sebelumnya pun pernah terjadi insiden kecil yang segera dapat diatasi oleh kedua negera. Ketegangan yang lama terpendam akhirnya meletus juga dengan terjadinya aksi terror di Mumbai. Kurang lebih sepuluh tempat-tempat strategis dan bersejarah itu telah di guncang ledakan bom dan suara-suara tembakan antara pihak keamanan dengan terroris.

Untuk itu kami menghimbau agar umat Islam diseluruh Indonesia khususnya harus mensikapinya dengan adil dan tidak tergesa-gesa untuk memberikan statemen yang merugikan pihak manapun. Terlebih di saat ini Umat Islam dari seluruh dunia akan menunaikan ibadah haji di kota suci Mekkah. Baik disadari atau tidak, Para Mujahidien diseluruh dunia sudah menyaksikannya, demikian juga para mujahidien yang ada di Indonesia akan sedikit memperhatikan perkembangannya baik siang maupun malam. Karena Mujahidien adalah para pembela agama Allah dari kedholiman diktator Amerika dan para sekutunya yang semena-mena terhadap kaum muslimin di seluruh dunia, seperti di Iraq, Pakistan, Afghanistan, Palestina,  Philipine, dan negara-negara lainnya di belahan dunia termasuk di Indonesia.